Masih ingat dengan ini:
Lalu bagaimana dengan cita-cita yang ini?
Masih ingat dengan ini:
Lalu bagaimana dengan cita-cita yang ini?
Bang Jonru, kritisi rezim pemerintahan Jokowi dan kalangan liberal. Kehadirannya adalah hasil dari kebebasan berpendapat di Indonesia. Ia seolah menghujamkan eksistensinya di dunia maya sebagai aktivis anti-Jokowi. Ujung-ujungnya ia kesandung juga, hanya gara-gara foto.
Beberapa minggu kemarin berita di layar kaca ramai dengan kabar adanya kasus #papamintasaham. Yang luar biasa dari kasus ini adalah setelah keluar transkrip lengkap pembicaraan yang dipermaslahkan justru keluar spin baru dari mereka yang ndak suka dengan pemerintahan Jokowi.
Sayah cuma bisa ketawa baca argumen-argumen di sana. Namun sebelum membahasnya mari baca dulu transkrip lengkapnya.
Pagi tadi saya membaca opini di harian Kompas yang berjudul “Uji Materi PPN Buku.” Ada apa gerangan hingga pajak bagi buku perlu diajukan ke MK? Rupa-rupanya si penulis iri dengan peraturan menteri keuangan yang disahkan agustus lalu.
Yup, hiburan dan semacamnya dibebaskan dari pajak. Lalu bagaimana dengan buku yang membangun mental? Jangan tanya saya deh :p.
Patas saja dirjen pajak mundur.
Indonesia, negeri yang sedang memajukan dirinya ini kini melangkah ke depan ke arah negara-negara maju. Salah satu aturan progresif yang kini sedang berkembang di masyarakat adalah aturan mengenai ujaran kebencian (hate speech).
Yeah, top quality fact finding there m8. No wonder this country is shit. The journalists are clickbait bastard while the masses chanting “It’s on the internet, it must be true!” Continue reading
Sejarah Nasionalisme Perjuangan Bangsa
Lepaskan dan terimalah ia, war :)
Sehat, Kreatif, Cerdas, Terampil, Sopan, dan Berkarakter
in between black and white
Erik Kwakkel blogging about medieval manuscripts
Money journey of a common man
www.grrrgraphics.com
some books to share from my little library
i'm a long life learner :)