Tiga hari lalu saya me-reblog tulisan Ulil Abshar Abdalla mengenai sejarawan Indonesia. Di sana ia mengungkapkan kegundahannya karena ada banyak hal yang belum tergali dalam sejarah Indonesia.
Tag Archives for Nasionalisme
Nasionalisme dan Industrialisasi Masyarakat Korea
Korea (Selatan) saat ini dikenal sebagai negara industri yang sudah maju. Barang-barang elektronik produksi Korea telah dikenal memiliki kualitas yang memuaskan. Di bidang militer korea juga telah memproduksi sendiri berbagai perangkat kerasnya seperti tank, kapal selam, dan kapal perang. Tak heran bila Korea dikenal sebagai salah satu macan Asia.
Bila ditengok kebelakang, 70 tahun lalu Korea selatan bukanlah negara industri. Jepang membangun Korea Selatan sebagai wilayah pertanian sebagai sumber beras sementara industri dan pertambangan dipusatkan di Utara.1 Perang yang terjadi pada 1950-1953 juga menghancurkan berbagai infrastruktur yang ada.
Perubahan masyarakat menuju masyarakat industri seringkali berbarengan dengan kemunculan nasionalisme. Perubahan ekonomi ini membutuhkan perubahan sosial yang tepat agar dapat menopangnya, selain akan mendorong terjadinya perubahan sosial lagi. Bagaimanakah nasionalisme Korea dan perubahan sosial yang terjadi di masyarakat Korea dalam industrialisasinya? Continue reading
Buruh, Serikat, dan Politik Indonesia [Review]
Judul : BURUH, SERIKAT, DAN POLITIK: INDONESIA PADA 1920AN–1930AN
Penulis : John Ingleson
Penerbit : Marjin Kiri
Kibarkan Benderamu!
Menjelang 17 Agustus, sudahkah anda mengibarkan bendera kebangsaan di rumah atau kamar anda? Mampir baca kisah pejuang kemerdekaan dulu ya.
Indonesia Menjajah?
Indonesia pernah menjajah negara lain! How butthurt are you hearing that statement?
Memahami Imagined Communities (Benedict Anderson)
Nasionalisme adalah fenomena yang diterima sebagai norma umum pembentukan negara pada abad 20. Kini kita mengenal citizenship sebagai sinonim nationality, padahal di masa lalu bangsa (natie, nation) tidak dikenal dalam pembentukan negara. Para cendikiawan seperti Nairn dan Hobsbawn berusaha menjelaskan apa itu konsep kebangsaan dan nasionalisme bagaimana ia muncul, namun Anderson tidak puas dengan konsep yang mereka berikan maka iapun menyajikan konsepnya mengenai “komunitas terbayang”. Continue reading